Paving block atau biasa disebut paving merupakan material konstruksi yang digunakan untuk menutupi permukaan tanah, baik di area outdoor maupun indoor. Paving umumnya terbuat dari campuran semen, pasir, dan air. Ada juga paving yang dibuat dari bata atau batu alam.

Harga Paving Block per Meter (m2) dan Jasa Pasang
Paving block memiliki berbagai kegunaan, antara lain :
- Untuk pekerasan jalan
- Pelapis halaman rumah
- Lantai garasi
- Lantai mall/ruko
- Trotoar
- Taman
- Kolam renang
- Dan lainnya
Jenis-Jenis Paving Block
Ada beberapa jenis paving block, antara lain:
- Paving block bermotif : memiliki berbagai motif dan warna seperti batu alam, keramik, marmer, dsb. Biasa digunakan untuk halaman rumah.
- Paving block kunci : bentuknya seperti puzzle yang bisa disusun. Digunakan untuk pedestrian, trotoar, dan taman.
- Paving block drainase : memiliki lubang-lubang kecil sehingga air bisa mengalir. Biasa digunakan untuk halaman dan garasi mobil.
- Paving block kasar : permukaannya dibuat kasar sehingga tidak licin. Biasa dipakai di tepi kolam renang dan jalan menanjak.
- Dengan beragam jenis dan fungsinya, paving block sangat membantu dalam mendesain lansekap maupun konstruksi bangunan.
Bahan Pembuatan Paving Block
Paving block umumnya dibuat dari campuran semen, pasir, air, dan zat aditif. Berikut adalah bahan-bahan utama pembuatan paving block:
Jenis Semen
Semen yang digunakan untuk pembuatan paving block adalah semen Portland tipe 1. Semen ini mempunyai kekuatan tekan tinggi sehingga cocok untuk pembuatan paving block.
Pasir
Pasir merupakan agregat halus dalam campuran paving block. Ukuran butiran pasir yang digunakan antara 0,06 – 4,8 mm. Pasir harus bebas dari lumpur dan bahan organik agar tidak mengganggu proses pengerasan.
Air
Brfungsi untuk mereaksikan semen agar mengeras. Air yang digunakan sebaiknya air bersih, tidak mengandung lumpur, dan tidak mengandung zat-zat yang dapat mengganggu proses pengerasan semen.
Zat Aditif
Zat aditif ditambahkan dalam campuran untuk meningkatkan kualitas paving block. Beberapa jenis zat aditif antara lain plasticizer untuk meningkatkan kelecakan, accelerator untuk mempercepat waktu pengerasan, pigmen warna, dan waterproofing untuk meningkatkan ketahanan terhadap air.
Ukuran dan Dimensi
Paving block memiliki berbagai ukuran dan dimensi. Beberapa ukuran standar yang umum digunakan antara lain:
- 60mm x 60mm
- 80mm x 80mm
- 100mm x 100mm
- 120mm x 120mm
Ukuran paving block 60mm x 60mm biasanya digunakan untuk pedestrian atau jalur pejalan kaki. Ukuran 80mm x 80mm cocok digunakan untuk areal parkir mobil dan motor.
Sedangkan ukuran 100mm x 100mm dan 120mm x 120mm umumnya digunakan untuk jalan raya atau akses masuk kendaraan berat seperti truk. Semakin besar ukuran paving block, semakin kuat menahan beban kendaraan yang lewat.
Selain ukuran standar, ada juga paving block dengan ukuran dan bentuk khusus seperti:
- Kotak/persegi panjang
- Segitiga
- Trapesium
- Lingkaran
Pemilihan ukuran dan bentuk paving block disesuaikan dengan kebutuhan dan desain lahan yang akan dipaving. Ukuran besar dan bentuk khusus biasanya dipakai untuk menciptakan efek estetika tertentu pada lahan.
Teknik Pemasangan
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam teknik pemasangan paving block agar hasilnya rapi dan awet.
Persiapan Lokasi
Sebelum memasang paving block, pastikan lokasi sudah diratakan dan dipadatkan dengan baik. Bersihkan area dari puing-puing atau benda tajam yang bisa merusak paving. Pastikan tanah dasar cukup padat dan stabil agar paving tidak ambles atau bergeser.
Pola Pemasangan
Tentukan pola susunan paving block sesuai keinginan, bisa pola grid, pola basket, atau pola lainnya. Pola susunan ini akan mempengaruhi teknik pemasangan. Pastikan pola dipertimbangkan dengan baik agar hasil maksimal dan efisien dalam pemotongan paving.
Penyusunan Paving Block
Letakkan pasir setebal 3-5 cm sebagai lapisan penyangga. Susun paving block satu per satu sesuai pola yang ditentukan. Rapatkan dengan cara dihentak-hentakkan perlahan agar tidak bergeser. Isi celah antar paving dengan pasir halus. Setelah tersusun rapi, biarkan selama beberapa hari agar semakin padat. Lalu bersihkan sisa pasir di permukaan. Paving block siap digunakan.
Baca juga : Harga Mini Pile
Kelebihan dan Kekurangan
Paving block memiliki sejumlah kelebihan dibandingkan bahan lain seperti aspal atau semen. Beberapa kelebihan utama paving block antara lain:
- Kuat dan tahan lama – Paving block terbuat dari campuran semen, pasir, dan split yang membuatnya sangat kuat dan tahan lama. Umur paving block bisa mencapai puluhan tahun jika dipasang dan dirawat dengan benar.
- Estetika – Paving block hadir dalam beragam bentuk, warna, dan pola sehingga bisa menciptakan tampilan yang indah dan artistik untuk halaman rumah atau taman.
- Drainase baik – Paving block memiliki sambungan antar blok yang memungkinkan air hujan merembes ke dalam tanah. Ini mencegah genangan air.
- Variasi desain – Paving block dapat dipasang dalam berbagai pola seperti herringbone, basket weave, dll sehingga penampilannya lebih menarik.
- Tidak licin – Permukaan paving block cukup kasar sehingga tidak licin saat basah dan aman untuk dilewati pejalan kaki maupun kendaraan.
- Ramah lingkungan – Paving block dapat didaur ulang 100% dan tidak mengandung bahan berbahaya bagi lingkungan.
Namun, paving block juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu :
- Biaya awal tinggi – Biaya pemasangan paving block relatif lebih mahal dibandingkan trotoar semen atau aspal. Anda perlu menganggarkan biaya lebih untuk persiapan lahan dan pembelian bahan.
- Rawan retak jika dipasang tidak benar – Paving block rentan retak atau patah jika dipasang di atas pondasi yang tidak rata atau kurang padat. Dibutuhkan ketelitian dan keahlian untuk memasang paving block dengan benar.
- Perawatan rutin diperlukan – Paving block membutuhkan perawatan rutin seperti penyapuan dan pengecekan kondisi agar tetap awet dan tahan lama. Biaya perawatan perlu diperhitungkan.
Perawatan
Agar paving block tetap awet dan tahan lama, diperlukan perawatan secara rutin. Beberapa tips merawat paving block:
- Bersihkan secara rutin. Usahakan membersihkan kotoran dan debu yang menempel di permukaan paving setiap 1-2 minggu sekali. Bisa menggunakan sapu atau alat pembersih bertekanan tinggi. Hindari penggunaan bahan kimia yang keras.
- Periksa kondisi secara berkala. Lihat apakah ada paving yang retak, pecah, atau patah. Segera ganti paving yang rusak agar tidak membahayakan. Juga periksa apakah ada lubang atau celah yang bisa mengakibatkan paving tidak rata.
- Isi celah antar paving jika terbentuk. Sela antar paving bisa terisi pasir dan kotoran, sehingga sebaiknya diisi pasir khusus atau semen agar tetap rapat dan menempel kuat.
- Lakukan penyemprotan cairan khusus. Hal ini membantu melindungi paving block dari lumut dan jamur. Biasanya dilkukan 1-2 kali setahun.
- Hindari beban berlebihan diatas paving. Jika sering dilewati kendaraan berat, bisa mempercepat kerusakan pada paving block.
Dengan merawat paving block secara rutin, diharapkan dapat bertahan lebih lama dan tetap terlihat indah. Perawatan yang baik juga sangat penting untuk keamanan pengguna.
Harga Paving Block
Harga paving block di Indonesia bervariasi tergantung pada beberapa faktor, antara lain:
- Jenis paving block
- Ukuran paving block
- Ketebalan paving block
- Kualitas bahan baku
- Desain motif paving
Secara umum, harga rata-rata paving block per meter persegi adalah:
No | Paving Block | Daftar Harga | Satuan |
1 | Bata Abu 6 Cm K250 | Rp. 80.000,00 | M2 |
2 | Bata Abu 6 Cm K300 | Rp. 87.000,00 | M2 |
3 | Bata Abu 6 Cm K350 | Rp. 94.000,00 | M2 |
4 | Bata Merah 6 Cm K250 | Rp. 94.000,00 | M2 |
5 | Bata Merah 6 Cm K300 | Rp. 100.000,00 | M2 |
6 | Bata Merah 6 Cm K350 | Rp. 107.000,00 | M2 |
7 | Bata Kuning 6 Cm | Rp. 107.000,00 | M2 |
8 | Bata Hitam 6 Cm | Rp. 94.000,00 | M2 |
9 | Bata Hijau 6 Cm | Rp. 107.000,00 | M2 |
10 | Bata Abu 8 Cm K250 | Rp. 100.000,00 | M2 |
11 | Bata Abu 8 Cm K300 | Rp. 114.000,00 | M2 |
12 | Bata Abu 8 Cm K350 | Rp. 127.000,00 | M2 |
13 | Bata Abu 8 Cm K400 | Rp. 140.000,00 | M2 |
14 | Bata Merah 8 Cm K250 | Rp. 114.000,00 | M2 |
15 | Bata Merah 8 Cm K300 | Rp 127.000,00 | M2 |
16 | Bata Merah 8 Cm K350 | Rp 140.000,00 | M2 |
17 | Bata Merah 8 Cm K400 | Rp 160.000,00 | M2 |
18 | Trihex Abu 6 Cm | Rp 83.000,00 | M2 |
19 | Trihex Merah 6 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
20 | Hexagon Abu 6 Cm | Rp 83.000,00 | M2 |
21 | Hexagon Merah 6 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
22 | Hexagon Abu 8 Cm | Rp 103.000,00 | M2 |
23 | Hexagon Merah 8 Cm | Rp 116.000,00 | M2 |
24 | Cacing Abu 6 Cm | Rp 83.000,00 | M2 |
25 | Cacing Merah 6 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
26 | Cacing Abu 8 Cm | Rp 103.000,00 | M2 |
27 | Cacing Merah 8 Cm | Rp 116.000,00 | M2 |
28 | 20/20 Ubin Abu 6 Cm | Rp 83.000,00 | M2 |
29 | 20/20 Ubin Abu 8 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
30 | 20/20 Ubin Merah 6 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
31 | 20/20 Ubin Hitam 6 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
32 | 20/20 Ubin Kuning 6 Cm | Rp 110.000,00 | M2 |
33 | 21/21 Ubin Abu 6 Cm | Rp 83.000,00 | M2 |
34 | 21/21 Ubin Merah 6 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
35 | 21/21 Ubin Hitam 6 Cm | Rp 96.000,00 | M2 |
36 | 21/21 Ubin Abu 8 Cm | Rp 103.000,00 | M2 |
37 | 21/21 Ubin Merah 8 Cm | Rp 116.000,00 | M2 |
38 | 40/40 Ubin Abu 8 Cm | Rp 20.000,00 | M2 |
39 | Topi Uskup 6 Cm | Rp 4.700,00 | M2 |
40 | Topi Uskup 6 Cm Merah | Rp 6.700,00 | M2 |
41 | Topi Uskup 8 Cm | Rp 6.700,00 | M2 |
42 | Topi Uskup 8 Cm Merah | Rp 8.000,00 | M2 |
43 | Grass Bloc 6 Cm / 8 L | Rp 16.700,00 | M2 |
44 | Grass Bloc 8 Cm / 5 L | Rp 19.400,00 | M2 |
45 | Grass Bloc 8 Cm / 8 L | Rp 18.000,00 | M2 |
Paving block motif standar umumnya lebih murah dibandingkan motif custom atau kombinasi warna. Begitu juga dengan ukuran, semakin besar ukuran paving block, harganya tentu akan semakin mahal.
Selain harga paving block per meter persegi, ada biaya tambahan untuk pemasangan yang juga harus diperhitungkan, yaitu biaya penyediaan pasir dan semen, upah tukang, dan biaya transportasi. Rata-rata total biaya pemasangan berkisar Rp 30.000 – Rp 50.000 per m2.
Jadi, secara keseluruhan harga paving block termasuk pemasangan bisa mencapai Rp 100.000-Rp 150.000 per m2. Namun biaya ini tentu saja dapat berbeda tergantung lokasi dan kondisi proyek.
Tips Memilih Paving Block
Saat ingin memasang paving block di halaman rumah atau proyek konstruksi lainnya, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan agar mendapatkan paving block yang berkualitas dan sesuai kebutuhan:
- Pertimbangkan kualitas
- Pilih paving block dari produsen yang sudah terjamin kualitasnya. Pastikan paving block telah memiliki sertifikasi SNI.
- Perhatikan kekuatan tekan dan daya serap air dari paving block. Paving block berkualitas baik memiliki daya serap air rendah dan kekuatan tekan tinggi.
- Lihat apakah ada retak atau cacat pada paving block sebelum pemasangan.
- Pertimbangkan ukuran, motif dan warna
- Ukuran standar paving block umumnya 40×40 cm atau 30×30 cm dengan ketebalan 8 cm. Pilih ukuran yang sesuai kebutuhan.
- Pilih motif dan warna yang sesuai selera dan konsep desain halaman rumah.
- Motif dan warna juga berpengaruh pada harga paving block.
- Pertimbangkan jenis
- Ada paving block berbasis semen dan tanah liat. Paving block semen lebih kuat dan tahan lama.
- Pilih jenis paving block sesuai kondisi lokasi dan intensitas penggunaan.
- Pertimbangkan anggaran
- Bandingkan harga dari beberapa produsen paving block.
- Harga dipengaruhi oleh bahan, kualitas, ukuran dan desain paving block.
- Pilih paving block berkualitas dengan harga terjangkau.
- Dapatkan jaminan dan garansi
- Beberapa produsen menyediakan jaminan kualitas dan garansi untuk produk paving block mereka.
- Garansi bisa berguna jika terjadi kerusakan atau kecacatan pada paving block setelah pemasangan.
Dengan mempertimbangkan beberapa hal di atas, Anda akan mendapatkan paving block terbaik untuk halaman rumah maupun proyek konstruksi. Selamat memilih paving block berkualitas!
Baca juga : Harga Minimix Jakarta
Penutup
Paving block sudah menjadi pilihan favorit untuk menghias halaman rumah maupun taman karena berbagai kelebihan yang ditawarkan. Mulai dari pilihan motif, warna, dan ukuran yang bervariasi hingga keawetan dan kemudahan perawatannya.
Memasang paving block tentu membutuhkan investasi cukup besar, oleh karena itu Anda perlu cermat dalam memilih jenis dan kualitas paving block. Pilihlah produk dari merek terpercaya dengan kualitas terbaik. Perhatikan motif dan warna yang sesuai selera. Ukuran dan dimensi juga perlu diperhatikan agar sesuai dengan luasan area yang akan dihias.
Jangan lupa untuk mempercayakan pemasangan pada tenaga ahli agar hasil maksimal dan awet. Setelah pemasangan, lakukan perawatan berkala seperti menyapu dan membersihkan sela-sela agar paving block tetap bersih dan terhindar dari lumut atau jamur.
Dengan memilih dan merawat paving block dengan benar, Anda akan mendapatkan lantai/halaman rumah yang indah, awet, dan nilai properti yang meningkat. Semoga artikel ini bermanfaat dalam memperindah tampilan rumah idaman Anda.